Tahukah Anda bahwa jasa content placement bisa menempatkan backlink atau konten situs Anda ke website lain? Karena pada hakikatnya content placement tidak hanya menempatkan konten di satu website, tetapi juga menempatkan konten ke situs lain ke tempat yang lebih strategis. Tujuannya, apalagi kalau bukan untuk menaikkan nilai SEO.
Setiap kali Anda merencanakan strategi konten, sebenarnya Anda memiliki banyak pilihan dalam hal tempat Anda dapat menempatkan konten tersebut. Anda dapat mempublikasikan konten ke blog Anda sendiri atau di blog lain sebagai posting tamu atau posting bersponsor. Pertanyaannya adalah, bagaimana menentukan situs yang terbaik untuk jenis konten Anda? Dalam posting ini, kami akan menyederhanakan proses dengan menunjukkan kepada Anda bagaimana memilih tempat terbaik untuk mempublikasikan konten Anda.
Konsultan konten blog
Jasa content placement bisa menjadi konsultan yang baik untuk keberlangsungan website Anda hari ini dan seterusnya. Sebelum jasa content placement menempatkan konten informasi ke arah yang benar, jika Anda tidak mengerti arah dan tujuan website – mereka bisa bertindak sebagai konsultan untuk menyarankan Anda konten yang tepat untuk audiens. Konten website sejatinya tidak hanya berisi tentang informasi perusahaan, akan tetapi eksterna link yang juga mendukung SEO dalam hal ini.
Konsultan untuk guest post
Guest post adalah konten yang dibuat oleh pihak eksternal dan ‘menitipkan’ konten itu pada situs lain yang bukan miliknya dengan tujuan untuk meningkatkan traffic. Jika Anda adalah pihak eksternal yang ingin mengirimkan guest post ke situs lain hendaknya memperhatikan beberapa hal. Konten guest post yang Anda kirimkan harus setara, artinya diperuntukan untuk target market yang sama. Semakin besar situsnya, semakin Anda perlu meningkatkan kualitas isinya untuk memenuhi harapan target audiens. Ketika situs yang memenuhi syarat untuk disertakan dalam kampanye guest post Anda, hal utama yang harus Anda cari adalah relevansi dan pembaca aktif. Jika blog tidak ada hubungannya dengan industri Anda, hal itu tidak akan mengundang pembaca lebih banyak lagi (meskipun blog tersebut memiliki audiens yang jauh lebih banyak dari situs Anda).
Dengan banyaknya pengalaman menangani website jasa content placement mampu menjadi pihak yang tepat untuk menjadi konsultan Anda. Mereka mampu mengarahkan Anda untuk membuat konten yang pas, ketika harus ditempatkan ke situs lain. Mereka mampu menjadi jembatan yang baik antara situs Anda dan situs orang lain.
Konsultan untuk sponsorship content
Posting sponsor pada dasarnya adalah iklan untuk bisnis Anda yang ditempatkan di blog dalam bentuk posting blog. Atau nyaris mirip seperti advertorial pada media cetak. Konten bersponsor adalah konten premium yang dibuat dan didistribusikan oleh sponsor kepada sebuah situs yang biasanya dilakukan perjanjian sebelum ditayangkan.
Mengapa konten bersponsor merupakan bentuk pemasaran yang populer?
- Konten bersponsor membuat merek Anda terasa kredibel dan dapat dipercaya dengan menempatkannya di situs lain, sehingga mudah diakses oleh pengguna website yang tidak pernah mengunjungi situs Anda sebelumnya.
- Konten bersponsor menambah pengalaman pengguna.
- Konten bersponsor adalah salah satu dari sedikit cara untuk membayar eksposur tanpa mengganggu orang.
- Konten bersponsor tidak dibatasi untuk 1 format atau jenis media
- Konten bersponsor saling menguntungkan – pembuat konten (dengan audiens) mendapatkan dana dan pembuat produk (yang membutuhkan audiens untuk mendapatkan pelanggan) mendapatkan audiens
- Pada intinya, konten bersponsor itu sederhana: merek yang membentuk kemitraan konten bersponsor – pengiklan membayar untuk konten tersebut, dan merek lain, pemberi pengaruh media sosial, atau penerbit membagikannya.
Jasa content placement adalah pihak yang bisa Anda percaya untuk meletakan investasi iklan Anda kepada website yang tepat. Terhubung dengan berbagai jenis website, berpengetahuan manajemen yang baik, membuat jasa content placement selalu dipercaya untuk menaikkan skor SEO. Perusahaan Anda semakin terdepan di mata konsumen, dengan persaingan yang sehat.